HIMPUN.ID – Kepala Puskesmas Paguyaman Pantai mengimbau kepada seluruh masyarakat Paguyaman Pantai, Gorontalo, agar lebih waspada terhadap sebaran abu vulkanik.
Abu vulkanik merupakan dampak dari pasca erupsi gunung ruang di Desa Tulusan, kecamatan Tanggulandang, Kabupaten Sitaro Provinsi Sulawesi Utara.
Kepala Puskesmas Paguyaman Pantai, dr. Zubaidah Ali Rauf mengatakan, ada 5 cara perlu dilakukan oleh masyarakat untuk mencegah sebaran abu vulkanik.
Baca juga:Alam Menggugat, Manusia Menggugah
Berikut 5 Cara Cegah Sebaran Abu Vulkanik antara lain :
1. Menggunakan masker apabila hendak beraktifitas diluar rumah.
2. Menggunakan baju dengan lengan panjang dan celana panjang apa bila sedang melakukan aktifitas.
3. Memakai kacamata ketika bepergian.
4. Tutup rapat jendela, pintu atau fentilasi yang bisa membuat abu vulkanik masuk kedalam rumah
5. Jika ingin membersihkan abu vulkanik gunakan kain yang dibasahi agar abu tidak menyebar atau berpindah tempat.
Dijelaskan Kapus Zubaidah, hal itu dilakukan agar bisa terhindar dari penyakit dampak dari abu vulkanik.
“Infeksi pernafasan atas, infeksi saluran pernafasan bawah, alergi atau radang iritasi pada mata, alergi atau iritasi pada kulit, dan gangguan saluran pencernaan,” jelas Zubaidah Rabu 1 Mei 2024.
Harapan Kapus Zubaidah
Kapus Zubaidah berharap, dengan 5 cara pencegahan tersebut, masyarakat Boalemo khususnya Paguyaman Pantai bisa terjaga dari sebaran abu vulkanik.
Diketahui, pasca erupsi yang terjadi di Provinsi Sulawesi Utara itu, kini sudah meluas di provinsi Gorontalo hingga kabupaten Boalemo.
Jika mengalami gejala penyakit akibat sebaran abu vulkanik segera berobat ke Puskesmas.
Reporter: Abdurrahman Agunta