HIMPUN.ID – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan secara tegas memecat Wahyudin Moridu, anggota DPRD Provinsi Gorontalo, setelah dinilai mencederai hati rakyat.
Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun, menuturkan, DPP PDI Perjuangan juga menegaskan tidak akan menoleransi perbuatan tersebut.
Dijelaskan Komarudin, Wahyudin Moridu, telah dilakukan klarifikasi oleh DPRD Gorontalo dan DPD sudah menyampaikan laporan kepada DPP, untuk diambil tindakan organisasi atas perbuatannya.
Komarudin mengatakan, Komite etik dan disiplin telah merekomendasikan kepada DPP, dan hari ini DPP mengeluarkan surat pemecatan kepada yang bersangkutan, dan dalam waktu dekat segera dilakukan PAW (Pergantian Antar Waktu).
Komarudin menegaskan, seluruh kader partai dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote untuk tetap menjaga kedisiplinan, etik, kehormatan, wibawa partai maupun keluarga masing-masing.
Selain itu, Komarudin juga menegaskan agar kader tidak melakukan tindakan-tindakan yang mencederai partai, mencederai hati rakyat.
“DPP akan ambil tindakan pemecatan yang sama seperti yang dilakukan oleh Wahyudin Moridu,” kata Komarudin dikutip dari laman Instagram pdiperjuangan, Sabtu 20 September 2025.
Diberitakan sebelumnya, jagad media sosial dihebohkan dengan video viral Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo, Wahyudin Moridu diduga bersama hugelnya (selingkuhan).
Video 37 detik Wahyudin Moridu itu, sudah beredar luas di media sosial dan menjadi sorotan.
Dalam video yang diunggah akun TikTok Wakilrakyatdotco Jumat 19 September 2025 itu, Wahyudin Moridu dengan nada tertawa mengakui dirinya membawa hugel.
Mirisnya lagi, Wahyudin Moridu mengatakan menggunakan uang negara.
Wahyudin Moridu juga menegaskan, dirinya juga masih cukup lama menjadi Anggota Dewan.
“Bos, Bos,” kata wanita diduga hugelnya. “Aman negara Makassar kita ji,” saut Wahyudin Moridu. “Tujuan kita hari ini bos?” tanya lagi wanita tersebut. “Kita hari ini menuju Makassar menggunakan uang negara. Kita rampok aja uang negara ini kan. Kita habiskan aja. Biar negara ini semakin miskin. Membawa hugel langsung dari Makassar menggunakan uang negara. Siapa ji? Wahyudin Muridu. Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, nanti 2031 mo berenti uti, masih lama,” kata Wahyudin Moridu dengan nada tertawa lepas.
Sementara itu, pasca videonya viral, Wahyudin Moridu telah menuliskan permohonan maaf di akun facebooknya.
“Assalamualaikum Wr Wb Masyarakat Gorontalo yg sya Hormati,Ba’da Shalat Jum’at in sodara sodaraku sedang di suguhkan dengan video mengenai sya,Apapun yg sya lakukan di video in sya akui SALAH dan tidak Menunjukan Etika Seorang Pejabat Publik.Teman2 sya menerima Hujatan dan Cemohan apapun itu atas hal in,Karna murni hal in kesalahan sya
Hal in tentunya membuat Kegaduhan di masyarakat Gorontao,Jujur dari hati yg paling dalam sya tdk bermaksud demikian,Atas Kejadian ini Saya mohon maaf beribu ribu maaf kepada seluruh Rakyat Gorontalo,bill Khusus kepada Semua pendukung dan Keluarga sya😭😭😭,” tulis Wahyudin Moridu di akun facebooknya.*
