HIMPUN.ID, BOALEMO – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Boalemo Anas Jusuf, menghadiri Focus Group Discusion (FGD) lintas sektor, yang dihelat di hotel Grand Amalia, Senin 08 November 2021.
Dalam sambutannya, Plt Bupati Anas menyampaikan, program eliminasi malaria sebelum mendapat pengakuan dari kementrian kesehatan, kabupaten/kota sudah memenuhi persyaratan, antara lain adanya sistem yang baik untuk memastikan tidak ada penularan kembali, dan tidak ada penularan setempat selama tiga tahun berturut-turut.
Kabupaten Boalemo akan Memasuki Tahapan Asesment
Karena saat ini, menurut Anas, Kabupaten Boalemo melakukan proses pengajuan perolehan sertifikat penghargaan “Program Malaria” kinerja baik, dan akan memasuki tahapan assesment dan mempersiapkan uji petik/verifikasi lapangan dari Kementrian Kesehatan RI minggu ke-3 bulan november 2021.
“Disamping kita mengajukan eliminasi malaria, juga secara bersamaan sementara berproses yakni Eradikasi Frambusia,” beber Plt Bupati Anas.
Dikatakan Anas, Focus Group Discussion saat ini, merupakan tahapan dalam pemeliharaan/mempertahankan agar tidak terjadi penularan kembali penyakit malaria, baik penularan setempat, dan penularan kasus import dari daerah endemis yang dibawa oleh penduduk pekerja tambang, maupun penduduk berasal dari daerah endemis malaria.
“Oleh karena itu, saya berharap kepada seluruh peserta kegiatan ini, akan menghasilkan dan terbentuknya tim pokja dalam mempertahankan/memelihara, agar tidak terjadi penularan kembali,” pungkas Plt Bupati Anas.
Untuk diketahui, upaya mengeliminasi penyakit Malaria di Kabupaten Boalemo telah diatur dalam Peraturan Bupati (Perbup) Boalemo No. 46 tentang eliminasi Malaria di Kabupaten Boalemo.
Reporter: Arten Masiaga