Example floating
Example floating
MOKAS GORONTALO oleh Tik Tok
Pemkot GorontaloUncategorized

Kota Gorontalo Tempati Posisi Ketiga Daerah Inflasi Terendah

0
×

Kota Gorontalo Tempati Posisi Ketiga Daerah Inflasi Terendah

Sebarkan artikel ini
Pj Sekda Kota Gorontalo Deddy Kadullah saat diwawancara awak media.(Foto: Hms)
Example 468x60

HIMPUN.ID – Pemerintah Kota Gorontalo dalam hal mengendalikan inflasi patut diacungi jempol. Bagaimana tidak, dalam kurun waktu dua bulan terakhir, angka inflasi Kota Gorontalo masuk dalam kategori terendah nasional.

Untuk bulan Oktober 2024, inflasi Kota Gorontalo terendah keenam tingkat nasional dari seluruh kota yang ada di Indonesia. Sedangkan pada bulan November, Kota Gorontalo menempati posisi ketiga terendah dari provinsi, kabupaten dan kota seluruh Indonesia.

Example 300x600

Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Gorontalo Deddy Kadullah mengatakan, capaian ini patut disyukuri karena upaya yang dilakukan selama ini tidak sia-sia.

“Alhamdulillah, kita sangat bersyukur bisa mengendalikan inflasi. Dan pada November kemarin, kita menempati daerah terendah ketiga secara nasional,” kata Deddy ketika diwawancarai, Selasa 3 Desember 2024.

“Kita juga beberapa bulan kemarin menerima DIF (Dana insentif fiskal), karena dinilai, dianggap sebagai daerah yang mampu mengendalikan inflasi,” tambah Deddy.

Menurut Deddy Kadullah, keberhasilan Pemerintah Kota Gorontalo menjaga inflasi tidak semudah membalikkan telapak tangan. Dimana upaya yang dilakukan secara berkesinambungan. Lebih dari itu Pemkot juga harus menjaga keseimbangan antara pembeli dan penjual.

“Inflasi harus kita jaga. Kalau tinggi tidak bagus, karena harga bahan pokok akan mahal. Deflasi juga tidak bagus, pedagang akan turunkan harga, dari sisi ekonomi itu tidak bagus. Kita harus menjaga keduanya, biar pedagang bisa untung, masyarakat bisa membeli bahan pokok dengan harga yang terjangkau,” ujar Deddy.

Beberapa Langkah dilakukan Pemerintah Kota Gorontalo agar inflasi tidak tinggi dan deflasi tidak terjadi? Yakni menjaga keterjangkauan harga. Langkah ini, dilaksanan dengan cara menggelar pasar murah, pangan murah non subsidi, dan operasi pasar.

“Setiap hari, OPD terkait juga ada pelaporan pemantauan harga bahan pokok. Itu kita evaluasi. Bahan pokok mana yang mahal, itu yang kita subsidi,” ungkap panglima ASN di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo itu.

Langkah berikutnya yang dilakukan, lanjut Deddy, menjaga ketersediaan pasokan, karena hal ini menentukan harga bahan pokok.

“Kalau di Kota Gorontalo, bahan pokok yang paling rawan cabe, sehingga kami menggagas program penanaman bibit cabe dengan memanfaatkan lahan yang ada, bahkan pekarangan,” tandasnya.

“Kita menanam rica secara masal, kurang lebih ada 3.000 bibit pohon. Kita kerjasama dengan kelompok masyarakat dan sentra industri, seperti Sulut. Kita berupaya bahan pokok terus tersedia,” imbuhnya.

Selanjutnya, kelancaran distribusi. Menurut Deddy, meski persediaan banyak kalau distribusi lambat pasti akan terjadi kelangkaan barang.

“Distribusi ini kita awasi secara rutin, biar lancar,” kata Deddy singkat.

Langkah terakhir yang dilakukan adalah mengefektifkan komunikasi dengan TPID, Buloq, BPS, OPD terkait dan lembaga-lembaga yang berhubungan dengan inflasi.

“Komunikasi kita laksanakan secara rutin tiap pekan. Kita diskusikan bagaimana bahan pokon bisa tersedia. Kalau terjadi kelangkaan, kita turun lapangan bersama-sama kemudian merumuskan cara apa yang harus dilakukan,” tuturnya.

Deddy juga mengungkap strategi lain yang dilakukan pihaknya menjaga inflasi. Cara itu adalah memberikan bantuan voucher bahan bakar minyak (BBM) kepada pengemudi bentor.

“Kami juga memberikan voucher kepada pengemudi bentor, karena salah satu penyebab inflasi kemahalan biaya transportasi. Kalau transportasi naik, akan berpengaruh pada kenaikan harga bahan pokok,” pungkasnya.(FAZ)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *