HIMPUN.ID – Perhelatan Pilkada Boalemo tentunya bertujuan untuk memilih calon pemimpin yang bisa memajukan daerah serta mensejahterakan masyarakatnya.
Berbagai macam program pun sering digaungkan oleh setiap pasangan calon kepala daerah.
Tak ketinggalan, Pasangan Wahyudin Lihawa dan Abdillah Alhasnih salah satunya.
Adapun program dari kedua pasangan ini lebih melirik ke sektor pertanian, sebab Kabupaten Boalemo adalah daerah penyuplai jagung terbesar di Provinsi Gorontalo.
Tentu ini menjadi harapan baru bagi para petani dengan kehadiran pasangan Wahyudin Lihawa-Abdillah Alhasnih, sebab solusi bagi para petani di Kabupaten Boalemo.
Salah satu program unggulan dari pasangan “WA JO” (Wahyudin-Abdilah), adalah pupuk untuk petani Boalemo.
Program unggulan pupuk ini merupakan solusi cerdas Wahyudin -Abdillah untuk membantu petani Boalemo terhadap kelangkaan pupuk. Program ini akan dituangkan dalam visi misi.
Wahyudin Lihawa Bakal Calon Bupati mengatakan, pada perhelatan Pilkada, akan memilih calon pemimpin, dan dipundak calon pemimpin inilah harapan masyarakat itu akan direalisir.
“Jadi apa yang kita akan lakukan nantinya, tentunya perlu mengetahui apa yang menjadi harapan dan kebutuhan masyarakat,” kata Cabup Wahyudin Usai melakukan silaturahmi dengan masyarakat Desa Lamu, Kecamatan Tilamuta, Boalemo Kamis 5 September 2024
Wahyudin menyampaikan, selain silatuhrahim, dirinya juga ingin menggali informasi apa yang menjadi kebutuhan dan harapan masyarakat Boalemo.
“Alhamdulillah apa yang menjadi harapan dan kebutuhan masyarakat ini, kami sudah masukan juga di dalam visi misi pasangan WA (Wahyudin-Lihawa),” ungkapnya.
Di hadapan masyarakat, pasangan Wahyudin Lihawa dan Abdillah Alhasnih lebih dikenal “WA JO” meminta restu untuk maju di Pilkada Boalemo 2024.
“Muda-mudahan ketika kami diberikan kepercayaan oleh masyarakat Boalemo, nantinya ini akan menjadi dasar bagi kami untuk menjalankan pemerintahan di kabupaten Boalemo ke depan,” tuturnya.
Harapannya, dengan terbangunnya tata kelola pemerintahan yang baik efektif dan efisien, segala permasalahan yang muncul di daerah atau di masyarakat itu bisa diselesaikan dengan baik, sehingga masalah-masalah yang sudah terjadi tidak akan terulang lagi.
“kita perlu melakukan pembenahan secara fondasi dalam sistem tata kelola pemerintahan,” tandasnya.
