30.7 C
Jakarta
Jumat, September 20, 2024

Buy now

Cegah Banjir, Korem 133/NW Rampungkan Normalisasi Sungai di Monano

HIMPUN.ID – Komando Resor Militer (Korem) 133 Nani Wartabone, akhirnya dapat merampungkan pengerjaan normalisasi sungai yang membentang di Kecamatan Monano, Kabupaten Gorontalo Utara, Kamis (04/02/2021).

Sebelumnya, pada bulan Desember tahun 2020, sejumlah Desa di Kecamatan Monano, yakni Desa Monano Selatan, Monano, Zuriati, Mokonowu dan Tudi, terendam banjir selama dua hari, mulai dari tanggal 23 hingga 24 Desember 2020.

Pasca terjadinya banjir tersebut, Korem 133/NW melalui Kodim 1314/Gorontalo Utara, terus secara aktif mendorong, berbagai pihak untuk mencari solusi terhadap permasalahan di masyarakat tersebut.

Pekerjaan yang dimulai sejak tanggal 25/12/2020 hingga 03/02/2021 itu, dilakukan sepanjang di daerah aliran sungai Monano, dengan mengerahkan personel Kodim 1314 Gorontalo Utara, bekerjasama dengan PT Gorontalo Citra Lestari, serta Asistensi dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gorontalo Utara, dan masyarakat.

Tidak tanggung-tanggung pula, sejumlah alat berat seperti Eksavator dan Truk, turut dikerahkan juga pada pengerjaan normalisasi sungai itu, dengan melakukan pengerukan sedimen dan pembuatan tanggul, di kanan dan kiri DAS, yang dilakukan hingga 4.600 Meter, melewati Desa Monano, Monano Selatan dan Zuriati.

Korem 133/NW Rampungkan Normalisasi Sungai di Monano

Hasilnya, saat ini, meski sudah beberapa kali daerah tersebut diguyur hujan deras dalam jangka waktu yang cukup lama, air sungai sudah tidak meluap ke Desa-desa sekitarnya.

Hal itu menunjukkan, kegiatan normalisasi sungai, yang dilakukan merupakan kegiatan teritorial yang tepat sasaran, dan memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat.

Komandan Korem (Danrem) 133/NW, Brigjen TNI Agus Antonov Hardito mengungkapkan, hal ini perlu untuk dilakukan dalam mengantisipasi dampak banjir di Kecamatan Monano, yang sangat merugikan masyarakat sekitar.

“Mitigasi bencana banjir melalui pengerukan sedimen sungai, yang mengalami pendangkalan, serta pembuatan tanggul sepanjang sungai perlu dilakukan, untuk memberikan solusi jangka menengah agar masyarakat di 5 desa Kecamatan Monano, tidak terkena dampak banjir” ungkapnya.

Sementara itu, Komandan Kodim 1314 Gorontalo Utara, Letkol Kav Embi Triono menuturkan, meski telah dilakukannya normalisasi sungai yang dapat mencegah terjadinya banjir, ia berharap masyarakat tetap selalu menjaga kelestarian alam lingkungan sekitar.

“Meskipun langkah normalisasi sungai dan pembuatan tanggul telah rampung dikerjakan, dan sudah tidak memicu terjadinya banjir, masyarakat dihimbau untuk terus menjaga kelestarian alam, serta mencintai lingkungan, agar solusi jangka panjang terhadap bahaya banjir bisa terwujud,” tutupnya. (MYP/HP)

Redaksi
Redaksi
Tajam Melihat Dunia